Wednesday, February 09, 2011

Seperti Pedagang Curangkah Kita?

Dalam menjalin hubungan dan bertransaksi dengan ALLAH (habluminallah) seringkali kita melakukan perhitungan.
Kita bertransaksi denganNYA dengan hitung-hitungan untung-rugi layaknya pedagang, padahal ALLAH memberi kita tanpa perhitungan...
padahal ALLAH telah menjanjikan berlipat-lipat atas kebaikan yang ktika lakukan...

Dan bukan sekedar meniru pedagang biasa, bisa jadi malah kita berfikir seperti pedagang curang... yakni ketika kita berdoa, kita minta segera dipenuhi sesuai permintaan kita dan mendapat yang terbaik; namun ketika ALLAH meminta bukti keimanan kita, kita berfikir beribu kali lipat…
Perilaku seperti itu bagaikan pedagang curang seperti yang disitir dalam Sr Muthaffifiin: 1-3...

Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, وَيْلٌ لِلْمُطَفِّفِينَ 1

(yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi, الَّذِينَ إِذَا اكْتَالُوا عَلَى النَّاسِ يَسْتَوْفُونَ 2

dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. وَإِذَا كَالُوهُمْ أَوْ وَزَنُوهُمْ يُخْسِرُونَ 3

Semoga kita bukan termasuk yang sedemikian, terutama saat kita akan berkurban di hari raya Kurban… Kurban yang kita berikan adalah sebagai bukti keimanan dan wujud syukur kita kepadaNYA. Syukur atas segala kebaikanNYA yang tak terhingga, tanpa perhitungan kepada kita. Syukur atas terkabulnya segala pinta kita...
Seperti disitir dalam surat Al Kautsar 1-3…

Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak.إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَ
Maka dirikanlah salat karena Tuhanmu dan berkorbanlah. فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ
Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus.
إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الأبْتَرُ

Maka Kanjeng Nabi Muhammad saw memberikan beberapa syarat minimal hewan yang dijadikan kurban
Al-Bara' Ibnu 'Azib Radliyallaahu 'anhu berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam berdiri di tengah-tengah kami dan bersabda: "Empat macam hewan yang tidak boleh dijadikan kurban, yaitu: yang tampak jelas butanya, tampak jelas sakitnya, tampak jelas pincangnya, dan hewan tua yang tidak bersum-sum." (Riwayat Ahmad dan Imam Empat. Hadits shahih menurut Tirmidzi dan Ibnu Hibban.)

Penuhi syarat minimal, dan berikan yang terbaik yang kita mampu, karena kita juga selalu ingin mendapatkan yang terbaik.

Semoga kita dijauhkan dari sifat pedagang curang dalam bertransaksi denganNYA... Aamiin

Allahumma sholli ‘ala sayyidina wa maulana Muhammad wa ‘ala ali sayyidina wa maulana Muhammad